Welcome To City and Regional Planning Of UNIKOM

Selasa, 15 Februari 2011

Studio Proses Perencanaan

STUDIO PROSES PERENCANAAN
“IDENTIFIKASI DAMPAK PERKEMBANGAN TIK
TERHADAP POLA PERGERAKAN ORANG DAN BARANG DI KOTA BANDUNG”
WP Tegallega dan Karees
1.1     Tujuan
Banyak sekali manfaat dari pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi. Peningkatan kualitas hidup semakin menuntut manusia untuk melakukan berbagai aktifitas yang dibutuhkan dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimilikinya. Teknologi Informasi dan Komunikasi yang perkembangannya begitu cepat secara tidak langsung mengharuskan manusia untuk menggunakannya dalam segala aktivitasnya. Beberapa penerapan dari Teknologi Informasi dan Komunikasi antara lain dalam perusahaan, dunia bisnis, sektor perbankan, pendidikan, dan kesehatan.

Namun dalam  pembahan ini mempunyai tujuan untuk MENGIDENTIFIKASI DAMPAK PERKEMBANGAN TIK TERHADAP POLA PERGERAKAN ORANG DAN BARANG DI KOTA BANDUNG”

1.2     Sasaran
Sasaran yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan yaitu MENGIDENTIFIKASI DAMPAK PERKEMBANGAN TIK TERHADAP POLA PERGERAKAN ORANG DAN BARANG DI KOTA BANDUNG”  adalah dengan :
o  Teridentifikasinya perkembangan TIK.
o  Teridentifikasinyua pola pegerakan orang dan barang yang di sebabkan oleh perkembangan TIK itu sendiri.

1.3     Ruang Lingkup
Ruang lingkup dalam penelitian mengenai “Dampak Perkembangan TIK terhadap Pola Pergerakan (orang dan barang) di Wilayah Kota Bandung” yaitu Kota Bandung dengan luas wilayah 16.729.65 Ha.

1.3.1   Ruang Lingkup Wilayah
Lingkup wilayah Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung meliputi batas administrasi kota Bandung, mencakup seluruh wilayah daratan seluas 16.729,650 Ha dan wilayah udara Kota Bandung. Untuk sektor-sektor tertentu perencanaan tata ruang inimelampaui batas administrasi kota. Secara administeratif, wilayahperencanaan mencakup enam wilayah pengembangan (Wilayah Pengembangan Bojonegara, Wilayah Pengembangan Cibeunying,

Wilayah Pengembangan Tegallega, Wilayah Pengembangan Karees, Wilayah Pengembangan Ujungberung, dan Wilayah Pengembangan Gedebage). Wilayah pengembangan dan rincian kecamatan serta luasnya pada setiap Wilayah

1.3.2   Ruang Lingkup Materi
Ruang lingkup materi meliputi kajian teoretis dan kajian normatif untuk mendukung signifikasi masalah penelitian. Ruang lingkup materi dari penelitian Kota Bandung  berdasarkan 3 aspek diantaranya:
1.    Aspek Tata Ruang, mencakup struktur dan pemanfaatan ruang;
2.    Aspek Ekonomi, mencakup kondisi perekonomian setiap Pheri-pheri KOTA BANDUNG;
3.    Aspek Transportasi, mencakup kondisi transportasi yang mengaju pada orientasi pergerakan di Pheri-pheri KOTA BANDUNG;
4.    Aspek Sosial dan kependudukan, mencakup dampak yang dirasakan masyarakat dengan adanya TIK, jumlah penduduk, struktur penduduk dan tingkat kepadatan penduduk di setiap Pheri-pheri KOTA BANDUNG; dan
5.    Aspek TIK, mencakup sarana dan prasarana TIK di setiap Pheri-pheri KOTA BANDUNG.

0 komentar:

Posting Komentar

Music ku

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More